Data Analysis
Tools & Methods

Lorem Ipsum is simply dummy text
of the printing

Work With Us

Share it.

Pendampingan dan Advokasi: Pembuatan Proposal & Analisa Kelayakan Bisnis Desa

Gen-Desa memberikan layanan pendampingan dan advokasi kepada masyarakat dan pemerintah desa dalam proses penyusunan proposal usaha dan analisa kelayakan bisnis, sebagai bagian dari strategi mengembangkan potensi desa menjadi produk koperasi yang bernilai ekonomi.

Pendampingan dilakukan secara bertahap, mulai dari membantu menggali ide usaha berbasis potensi lokal, hingga menyusun dokumen proposal usaha koperasi yang siap diajukan untuk mendapatkan dukungan, baik dari pemerintah maupun mitra pendanaan lainnya.

Analisa kelayakan bisnis mencakup kajian pasar, aspek teknis, sumber daya manusia, manajemen, serta proyeksi keuangan secara sederhana namun aplikatif. Tim pendamping akan memastikan bahwa setiap ide usaha yang dirumuskan benar-benar sesuai dengan kondisi dan kapasitas desa.

Melalui pendekatan advokasi, Gen-Desa juga turut mendorong agar pemerintah desa dan pemangku kepentingan terkait dapat memberi ruang, dukungan kebijakan, dan alokasi anggaran untuk inisiatif koperasi yang berbasis pada hasil kajian tersebut.

Layanan ini bertujuan agar koperasi desa tidak hanya berdiri secara administratif, tetapi juga memiliki model bisnis yang layak, berdaya saing, dan berdampak nyata bagi ekonomi warga.

Tahapan Pendampingan & Advokasi

  1. Identifikasi Potensi dan Ide Usaha

    • Menelaah hasil pendataan dan pemetaan potensi desa.

    • Diskusi bersama masyarakat dan perangkat desa untuk menggali ide usaha yang potensial dan relevan.

    • Menentukan bentuk usaha yang bisa dijalankan oleh koperasi.

  2. Pengumpulan Data Pendukung

    • Mengumpulkan informasi terkait sumber daya, kebutuhan pasar, kompetitor, hingga akses distribusi.

    • Mendata aset desa, SDM, dan fasilitas pendukung yang bisa dimanfaatkan.

  3. Analisa Kelayakan Usaha

    • Melakukan kajian sederhana namun menyeluruh, meliputi:
      a. Aspek pasar: siapa yang butuh produk ini dan bagaimana daya belinya
      b. Aspek teknis: alat, proses, lokasi usaha
      c. Aspek manajemen: struktur pengelolaan koperasi
      d. Aspek keuangan: estimasi modal, biaya operasional, dan potensi keuntungan

  4. Penyusunan Proposal Usaha Koperasi

    • Menyusun proposal usaha yang sistematis dan dapat digunakan untuk:

      • Pengajuan ke pemerintah desa

      • Permohonan bantuan atau hibah ke lembaga lain

      • Rencana kerja koperasi desa itu sendiri

    • Proposal mencakup latar belakang, tujuan, strategi usaha, analisa kelayakan, dan rencana anggaran.

  5. Advokasi dan Presentasi Proposal

    • Mendampingi tim desa atau koperasi dalam menyampaikan proposal kepada pemangku kepentingan (Pemdes, Dinas, lembaga keuangan, dll).

    • Memberikan pendampingan saat proses verifikasi, klarifikasi, dan negosiasi dukungan.

  6. Tindak Lanjut dan Penguatan Kapasitas

    • Jika proposal disetujui, mendampingi proses implementasi awal usaha koperasi.

    • Memberikan pelatihan manajemen usaha dasar dan pencatatan keuangan.

    • Menyusun rencana monitoring dan evaluasi.

Select the fields to be shown. Others will be hidden. Drag and drop to rearrange the order.
  • Image
  • SKU
  • Rating
  • Price
  • Stock
  • Availability
  • Add to cart
  • Description
  • Content
  • Weight
  • Dimensions
  • Additional information
Click outside to hide the comparison bar
Compare